Sekolah
***
Sebelum penjajah tiba.
Nenek moyang kita tak kenal ijazah atau gelar.
Sekolah juga tidak ada.
Tapi mereka belajar!
Belajar segala soal.
Bertani, berladang.
Mengenal alat-alat penting.
Semua orang: GURU!
Semua tempat: SEKOLAH!
Pelajar dan mahasiswa dipisahkan dari persoalan masyarakat yang sebenarnya. Mereka hanya belajar, belajar dan belajar. Padahal, ketidakadilan terus berlangsung. Mereka mengejar ijazah, sementara rakyat megap-megap cari sesuap nasi. Apa sekolah macam itu masih ada?
*) Dikutip dari Roem Topatimasang dalam Sekolah itu Candu
Ngaliyan, Februari 2008